Pengembangan Modul Ikatan Kimia Berbasis MMS (Makroskopik Mikroskopik Simbolik) Untuk Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran Kimia Siswa SMK
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berupa modul, RPP dan instrumen penilaian (soal postes). Untuk mengetahui kualitas media yang dikembangkan dilakukan uji validasi oleh ahli, uji coba perorangan terhadap kualitas modul oleh siswa dan uji coba kelompok kecil terhadap kualitas modul. Untuk menguji efektivitas media yang dikembangkan dilakukan uji coba produk melalui penelitian tindakan kelas pada kelas X TKR di SMK NW Anjani Lombok Timur. Hasil uji validasi ahli terhadap modul yang dikembangkan diperoleh rata-rata skor 3,21 dengan kriteria baik, hasil uji validasi ahli terhadap RPP diperoleh rata-rata skor 3,59 dengan kriteria sangat baik dan hasil uji validasi ahli terhadap soal postes diperoleh rata-rata skor 3,10 dengan kriteria baik. Uji coba kualitas modul dilakukan melalui uji coba perorangan dengan rata-rata skor 3,48 dengan kriteria sangat baik, uji coba kelompok kecil diperoleh rata-rata skor 3,30 dengan kriteria sangat baik dan uji coba lapangan diperoleh nilai rata-rata siswa sebesar 72,33 dengan persentase ketuntasan klasikal sebesar 81,48%. Data hasil pengamatan dapat memberikan kesimpulan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar siswa menggunakan modul berbasis MMS dan sangat efektif digunakan pada siswa SMK.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ahmadi,A.,& Supriyono,W.,2004. Psikologi Belajar. Jakarta; Rineka Cipta.
Arifin,S, 2012. Pengembangan Modul Penelitian Tindakan Kelas untuk Meningkatkan Pemahaman dan Kreatifitas mahasiswa. Jurnal Vidya Karya 1 jilid 27 no.1 Oktober 2012. Diakses tanggal 25 Oktober 2013.
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta. Rineka Cipta
____________2010. Penelitian Tindakan Untuk Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas. Yogyakarta. Aditya Media
____________ 2011. Prosedur Penelitian. Jakarta. Rineka Cipta.
Aprianti. R., 2011. Pengembangan Modul Pembelajaran Larutan Asam Basa Berbasis Penbekatan MMS dan Implementasinya dalam Pembelajaran. Tesis. Universitas Mataram.
Bahri. S., 2012. Pembelajaran Fisika Melalui Pendekatan Keterampilan Proses dengan Metode Eksperimen dan Demonstrasi ditinjau dari Motivasi Berprestasi dan Sikap Ilmiah Terhadap Prestasi Belajar. Tesis. Universitas Mataram
Depdiknas, 2010. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Kewirausahaan dan Karakter Budaya bangsa. Jakarta. Depdiknas
Dimyati dan Mudjiono, 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta. Rineka Cipta
Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. 2006. Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK ) edisi 2006 Bidang Keahlian Tekhnik Mesin. Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional
Djamarah, S.B.2010. Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru. Jakarta; Rineka Cipta
Effendy, 2007. A-Level Chemistry for Senior High School Students. Volume IB. Malang. Bayu Media Publishing.
Emzir, 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada
Enawaty, 2013. Pengaruh Penggunaa Buku Ajar Kimia dengan Pendekatan Konstruktivistik dan Multirepresentasi terhadap Prestasi Belajar Siswa. Jurnal untan.ac.id. Diakses 26 Oktober 2013.
Erawati, 2009. Kimia 1 Untuk SMK Kelas X Kelompok Tekhnologi, Kesehatan dan Pertanian. Bogor. Yudhistira.
Ginting, A, 2008. Esensi Praktis Belajar dan Pembelajaran. Cimahi. Humaniora.
Mugni. 2004. Pengantar Ilmu Pendidikan. Lombok Timur. Institut Agama Islam Hamzanwadi NW
Munadi, Sunarto, Wagiran. Pengembangan Modul Pembelajaran Berbantuan Komputer Dalam Mata Diklat Permesinan. Staff.uny.ac .id/sites/default/files, diakses tanggal 09 September 2012
Nasution, 2010. Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta. PT. Bumi aksara.
Nurlaila, 2012. Tesis Pengembangan Modul Materi Larutan Penyangga Berbasis Paikem Sebagai Media Pembelajaran Pada Siswa SMA Kelas XI. Universitas Mataram.
Pusat Kurikulum. 2006. Kurikulum KTSP SMK Edisi 2006. Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional
______________ 2010. Pengembangan Model Bahan Ajar Komponen Produktif SMK ( Kimia Analisis Instrumen ). Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional
Ridwan. 2004. Metode dan Tekhnik Penyusunan Tesis. Bandung; Alpabeta
Santyasa, 2009. Metode Penelitian Pengembangan dan Teori Pengembangan Modul. Makalah Pelatihan bagi Guru TK, SD, SMP, SMA dan SMK di Kecamatan Nusa Penida Kabupaten Klungkung. Universitas Pendidikan Ganesha. Bali.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta. Rineka Cipta
Sudjana, 2002. Metode Statistika. Edisi ke 6. Tarsito. Bandung.
Sudria,I.B.N. 1999. Perbaikan Konsepsi Siswa Tentang Unsur, senyawa, dan campuran Melalui Perumusan Ulang Konsep dengan Metode Demonstrasi, Analogi, dan Diskusi. STKIP Singaraja. Dikutip dari ns1.undiksa.ac.id/images/img_item/686.doc
Sugiyono, 2011. Metodologi Penelitian Administrasi. Bandung. Alpabeta
________, 2011. Statistik untuk Penelitian. Bandung;Alfabeta
Sukardi, 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta. Bumi aksara.
Sukmadinata, NS. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta. PT. Remaja Rosdakarya.
Sunardi.2008. Kimia Bilingual untuk SMA/MA kelas X. Bandung. Yrama Widya
Uno,H. 2009. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta. PT. Bumi Aksara
Zulkarnaen, 2013. Pengembangan Modul Berbasis Multirepresentasi pada Materi Listrik Dinamis. Jurnal FKIP unila volume 1 no.7 tahun 2013. Diakses tanggal 26 Oktober 2013.
DOI: https://doi.org/10.33394/hjkk.v1i2.637
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.