Bimbingan Teknis Penyelesaian Sengketa Pertanahan dengan Metode Mediasi sebagai Upaya Meningkatkan Kesadaran Hukum Masyarakat
Abstract
This community service aims to provide understanding and community empowerment regarding land dispute resolution using mediation methods following laws and regulations to increase public legal awareness in Sirah Pulau Padang District, Ogan Komering Ilir Regency, South Sumatra Province. Implementing this service used technical guidance and interactive discussions—data collection methods through questionnaires, interviews, and observations. Based on the evaluation results, it was found that 50.5% of the participants understood very well, 13.5% understood, 27.2% understood quite well, 5.9% did not understand, and 2.9% did not understand. The results of this service showed that the community's understanding of other options in resolving land conflicts had increased, namely using mediation methods that could save time cost and have a simple process to reach an agreement. Village heads could resolve land conflicts in the community through mediation, following applicable laws and regulations.
Keywords
Full Text:
PDF (BAHASA INDONESIA)References
Abbas, S. (2009). Mediasi Dalam Perspektif Hukum Syariah Hukum Adat dan Nasional. Jakarta: Kencana Pranada Media Group.
Abdurrahman, H. (1994). Kedudukan Hukum Adat dalam Perundang-undangan Agraria Indonesia. Jakarta: Akademika Pressindo.
Abdurrasyid, P. (2003). Arbitrase dan Permasalahannya di dalam Praktek Peradilan. Jakarta: Fikhati Aneska.
Achmad, A. C. (2004). Hukum Agraria (Pertanahan Indonesia). Jakarta: Prestasi Pustaka.
Amriani, N. (2011). Mediasi Alternatif Penyelesaian Perdata di Pengadilan. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Aswim, D., Kasim, A. M., & Florita, M. (2022). Peran Pemerintah Desa dalam Menyelesaikan Sengketa Kepemilikan Tanah di Desa Ribang Kecamatan Koting Kabupaten Sikka. CIVICUS: Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 10(1), 9–13. https://doi.org/10.31764/civicus.v10i1.7144
Darmika, P., Mangku, D. G. S., & Yuliartini, N. P. R. (2022). Upaya Penyelesaian Sengketa Tanah Melalui Mediasi sebagai Jalur Alternatif. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 10(3), 327–336.
Ginting, D. (2010). Hukum Kepemilikan Hak atas Tanah Bidang Agribisnis. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Hutagalung, A. S. (2015). Mediasi dalam Penyelesaian Sengketa. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Limbong, B. (2014). Politik Hukum Pertanahan. Jakarta: Margaretha Pustaka.
Margono, S. (2004). Arbitrase “Proses Perlembagaan dan Aspek Hukum". Bojongkerta: Ghalia Indonesia.
Pahlefi. (2014). Analisis Bentuk-bentuk Sengketa Hukum atas Tanah Menurut Peraturan Perundang-undangan di Bidang Agraria. Majalah Hukum Forum Akademika, 25(1), 137.
Pengadilan Agama Bekasi. (2021). Prosedur Mediasi. Retrieved from pa-bekasi.go.id website: https://www.pa-bekasi.go.id/index.php/layanan-hukum/mediasi/prosedur-mediasi
Rahmadi, T. (2011). Mediasi Penyelesaian Sengketa melalui Pendekatan Mufakat. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Septiani, D. A. P., & Ratna, E. (2002). Perkembangan Penyelesaian Sengketa Pertanahan di Luar Pengadilan melalui Proses Mediasi. Notarius, 15(1), 430–439. https://doi.org/10.14710/nts.v15i1.46052
Sitorus, F. (2002). Lingkup Agraria dalam Menuju Keadilan Agraria. Bandung: Yayasan Alkatiga.
Sumardjono, M. S. (2015). Mediasi Sengketa Tanah: Potensi Penerapan Alternatif Penyelesaian Sengketa (ADR) di Bidang Pertanahan. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
Sutedi, A. (2009). Implikasi Hukum atas Sumber Pembiayaan Daerah dalam Kerangka Otonomi Daerah. Jakarta: Sinar Grafika.
DOI: https://doi.org/10.33394/jpu.v4i4.8968
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 The Author(s)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pengabdian UNDIKMA
ISSN: 2722-5097 (Online)
Published by LPPM Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)
Email: [email protected]
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.