MENINGKATKAN KESADARAN BAHAYA SAMPAH PLASTIK DI MADRASAH ALIYAH AL BADRIYAH

Aluh Hartati, Hariadi Ahmad, Jien Tirta Raharja

Abstract


Madrasah Aliah Al Badriah merupakan Pondok Pesentren yang sedang berkembang yang terletak di Desa Rarang Kecamatan Terara Kabupaten Lombok Timur, yang berjarak sekitar 45 Km dari Kampus IKIP Mataram, Siswa yang mengenyam pendidikan di pondok Pesantern adalah siswa yang diwajibkan mondok dan menetap di dalam lingkungan pondok pesantern. Dari jumlah siswa yang besar yang berada di pondok pesanteren yang mempunyai kebiasan membuang sampah sembarangan disekitar pondok.

Mencermati kondisi serta permasalahan yang ada maka perlu diadakan penyuluhan serta pendampigan pada pemuda yaitu Siswa dan masyarakat tentang kesadaran bahaya sampah plastik, Kesadaran tentang sampah ini dimulai dari lingkungan keluarga, lingkungan tempat tinggal, masarakat/pemuda. Dalam melaksankan pendampingan dan penyuluhan tentang kesadaran bahaya sampah plastik di Madrasah Aliyah Al Badriyah yang melibatkan Siswa, pemuda dan Guru maka metode yang digunakan adalah teknik vedio edukasi. Lembaga yang menjadi mitra dalam program ini adalah Madrasah Aliyah Al Badriyah. Sasaran dalam kegiatan ini adalah pengelolaan sampah secara tepat yang akan dilakukan oleh siswa, masyarakat, dan pemuda.

Dalam penyuluhan dengan metode video edukasi ini dengan tahap-tahap sebagai berikut: 1) Introduction, dalam kegiatan ini akan menampilkan tentang kondisi bahaya sampah dalam kehidupan dan lingkungan dengan materi-materi yang disiapkan sebelumnya. 2) Modeling, dalam tahap ini menampilkan berbagai macam video tentang bahaya-bahaya sampah, tujuan dalam model ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan cara berpikir masyarakat dan pemuda dalam pengelolaan sampah yang bebar. 3) Refleksi, setelah mencermati video yang telah ditampilkan tersebut maka untuk melihat keberhasilan hasil penyuluhan tersebut diadakan refleksi video dan refleksi diri dalam pengelolaan sampah yang selama ini dilakukan. 4) Umpan Balik, pada tahap ini melihat kekurangan serta kelebihan yang selama ini dilakukan oleh masyarakat dalam pengelolaan sampah. 5) Praktik atau penerapan, dalam tahapan ini dilakukan untuk melihat hasil penyuluhan yang dilakukan, apakah masyarakat dan pemuda mampu menerapkan terhadap materi penyuluhan tentang pengelolaan sampah.

Dalam sambutan ketua tim pengabdian Aluh Hartati, M.Pd. mengatakan bahwa pengabdian penyuluhan tentang bahaya sampah palstik ini didasarkan atas kondisi dan pengalaman yang sering terjadi di masyarakat, untuk itu pemuda atau siswa menjadi tonggak awal perubahan dalam masyarakat ke depannya. Dalam sambutan oleh pihak madrasah yang diwakili oleh Drs. Marzuki selaku Wakil Kepala Madrasah bidang Kesiswaan menyatakan bahwa kegiatan-kegiatan yang seperti ini yang kami harapkan tetap terlaksana di Madrasah, hal ini mendorong semangat dan motivasi siswa dalam mengembangkan diri dan keterampilan yang dibutuhkan, serta Madrasah sangat berterima kasih dengan adanya kegiatan penyuluhan oleh Tim Pengabdian dari IKIP Mataram dan memohon untuk terus dilakukan pada tahun-tahun berikutnya


Full Text:

PDF

References


Direktorat Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat. 2017. Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi. Kemen Ristek Dikti. Jakarta

Tim Penyusun. 2016. Pedoman KKN-PPL Terpadu IKIP Mataram. Mataram; IKIP Mataram.




DOI: https://doi.org/10.33394/realita.v3i2.2133

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

            

 

 

  Web Analytics