PEMBELAJARAN BERBANTUAN MULTIMEDIA BERDASARKAN TEORI BEBAN KOGNITIF UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA
Abstract
Penyebab rendahnya pemahaman siswa terhadap pembelajaran matematika sangat dipengaruhi oleh beberapa komponen pembelajaran meliputi guru, siswa, strategi dan media yang digunakan dalam pembelajaran. Pembelajaran yang digunakan di MTs NW Montong Ba’an masih cendrung berpusat pada guru sebagai sumber belajar, sehingga komunikasi yang terjadi hanya satu arah. Akibatnya pada proses pembelajaran siswa kurang aktif, kurang berminat dan mudah bosan, siswa cendrung belajar secara mekanistik, interaksi kurang, belajar dengan cara menghafal tanpa memahami makna yang sebenarnya, dan motivasi untuk belajar kurang. Pembelajaran multimedia merupakan komponen system penyampaian pengajaran yang dapat digunakan dalam mendukung proses pembelajaran. Proses pembelajaran yang efektif terletak pada optimalisasi beban kognitif dalam kapasitas memori kerja siswa yang terbatas. Dalam mendesain pembelajaran perlu mempertimbangkan faktor beban kognitif. Pembelajaran yang efektif dapat dicapai dengan mengelola beban kognitif intrinsik, mengurangi beban kognitif asing, dan meningkatkan beban kognitif erat. Semakin banyak pengetahuan yang dapat digunakan secara otomatis dalam proses pembelajaran maka semakin minimum beban kognitif di memori kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran multimedia berdasarkan teori beban kognitif pada materi lingkaran yang dapat meningkatkan pemahaman siswa kelas VIII MTs NW Montong Ba’an. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dengan alur yang berulang (siklus), yang terdiri dari 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran multimedia dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa berorientasi pada beban kognitif dengan siklus I mencapai 70,69 dari 36 siswa dan yang tuntas sebanyak 28 orang atau ketuntasan belajar mencapai 77,77 % dan siklus II mencapai 75,83 dan ketuntasan belajar siswa sebesar 88,88% dengan kategori aktivitas belajar siswa ”Sangat aktif”.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.33394/mpm.v2i2.1861
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Media Pendidikan Matematika