Brahmacari Asrama Sebagai Dasar Pencapaian Tujuan Hidup Pedoman Kehidupan Generasi Milenial

Gusti Sujarwo

Abstract


Dalam ajaran agama Hindu mengenal ajaran tentang tahapan kehidupan yang disebut dengan catur asrama. Dimana tahapan kehidupan dibuat jenjang sedemikian rupa guna mencapai sebuah tujuan yang harmonis. Jika tahapan-tahapan dilalui dengan baik maka kehidupan menjadi lebih tertata dan bermakna. Dalam era modern ini tahapan-tahapan kehidupa mulai bergeser. Tahapan demi tahapan saling tumpang tindih sehingga menimbulkan ketidak harmonisan dalam kehidupan. Banyak terjadi kasus dimana pada saat masa belajar namun sudah dipaksa memasuki jenjang berumahtangga, hal ini tentu akan berakibat pada ketidak siapan baik mental maupun finansial. Jika terjadi demikian maka setiap jenjang akan terganggu dan tujuan akhir dari kehidupan akan sulit terwujud. Untuk meminimalisir kasus-kasus demikian maka tahapan catur asrama yaitu Brahmacari perlu mendapat sorotan khusus. Tahapan pertama harus dijadikan pondasi pokok dan diberikan penguatan-penguatan agar setiap individu siap untuk melangkah ke jenang-jenjang berikutnya sehinga tujuan kebahagian baik jagadhita dan moksa dapat tercapai.


Keywords


Brahmacari Asrama, Tujuan Hidup, Generasi Milenial

References


Bhagavadgita dan terjemahan, direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Hindu, Kementrian Agama RI, 2021.

https://www.faktaline.com/2023/06/menemukan-identitas-diri-di-tengah-perkembangan-teknologi-modern-dengan-mengembangkan-konsep-brahmacari.html

https://baliajegbali.wordpress.com/2018/06/19/brahmacari-sebagai-penuntun-pendidikan-di-zaman-sekarang/

https://rohin.stis.ac.id/article/kehidupan-brahmacari-di-dunia-pendidikan-modern

https://www.researchgate.net/publication/342809805_Tahap_Brahmacari_Asramapijakan_Menuju_Tahap_Kehidupansejahtera_dan_Berkualitas

https://www.researchgate.net/publication/342812766_Ajaran_Catur_Asrama_Persepektif_Konsepsi_Hidup_Untuk_Mencapai_Tujuan_Hidup

https://rohin.stis.ac.id/article/kehidupan-brahmacari-di-dunia-pendidikan-modern


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmiah IKIP Mataram