PENGARUH METODE TGT (TEAM GAMES TOURNAMENT) BERBANTUAN MEDIA WORD SQUARE TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA

Masmu’ah Masmu’ah, Hunaepi Hunaepi, Laras Firdaus

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh metode TGT (Teams Gmes Tournament) berbantuan media word squareterhadap motivasi dan hasil belajar kognitif siswa. Penelitian ini merupakan quasi eksperimen dengan menggunakan rancangan posttest-only control group design.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Gunungsari yang berjumlah 4 kelas.Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan mengacu pada normalitas dan homogenitas sampel.Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi keterlaksanaan RPP, angket motivasi dan lembar tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata motivasi belajar kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol (78,25% dan 72,75%). Dari hasil analisis uji normalitas dan homogenitas diperoleh kedua kelas terdistribusi normal dan homogen. Analisis data dilakukan dengan t-test polled varian pada signifikan 5%.Hasil menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen sebesar 83,2 dan kelas kontrol sebesar 74,8. Uji-t menunjukkan bahwa hasil belajar kognitif siswa kelas eksperimen lebih baik dari pada kelas kontrol dengan nilai (thitung = 3 > ttabel = 1,6788). Dari hasil perhitungan Effect Size (ES) terhadap motivasi belajar siswa diperoleh harga effect size sebesar 0,63 dengan kriteria sedang, dan hasil perhitungan effect size terhadap hasil belajar kognitif siswa adalah 0,83 dengan kriteria besar. Hal ini menunjukkan bahwa metode TGT (Teams Games Tournament) berbantuan media word square memiliki pengaruh yang sedang terhadap motivasi belajar siswa dan memilki pengaruh yang besar terhadap hasil belajar kognitif siswa.


Keywords


TGT (Teams games Tournament), Word Square, Motivasi, Hasil belajar Kognitif

Full Text:

PDF

References


BSNP. 2006. Kurikulum pada Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) . Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional.

Depdiknas, 2011. Panduan Pengembangan Pembelajaran IPA secara Terpadu. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama

Fajri, L. 2012. Upaya Peningkatan Proses dan Hasil Belajar Materi Koloid Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament) dilengkapi dengan Teka-Teki Silang bagi Siswa Kelas XI IPA 4 SMA Negeri 2 Boyolali pada Semester Genap Tahun Ajaran 2011/2012. ISSN 2337-9995, JPK. Vol. 1 No. 1. Surakarta: FKIP UNS Surakarta. http://jurnal.unimus.ac.id. Diakses pada tanggal 12 Januari 2016.

Hunaepi dan Firdaus. L. (2014) Pengembangan perangkat pembelajaran biologiBerorientasi nature of science untuk menumbuhkan Keterampilan proses sains siswa. Bioscientist: Jurnal ilmiah biologi, 2(2), 273-280

Muslim, A. 2013. Peningkatan Kemampuan Presentasi dan Disposisi Matematis Siswa SMP Melalui Penerapan Thingking Aloud Pair Problem Solving Disertai Hypnoteaching (Hypno-Tapps). Jakarta: Universitas Pendidikan Indonesia.

Sudiani, N. 2014.Pengaruh Model Pembelajaran Word Square Terhadap Hasil Belajar IPA Dengan Kovariabel Kemampuan Berpikir Kritis . e-Journal MIMBAR PGSD. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD. (Vol. 2 No. 1 Tahun 2014)Diakses pada tanggal 12 Januari 2016.

Sugiyono. 2015. Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta.

Susilawati, N. 2015.Efektivitas Model Pembelajaran Generative Learning (GL) Dengan Media Teka-Teki Silang (TTS) Terhadap Motivasi dan Pemahaman Konsep Siswa pada Pokok Bahasan Koloid.Skripsi. Mataram: IKIP Mataram.

Tukiran, dkk. 2014. Model-Model Pembelajaran Inovatif dan Efektif. Bandung. Alfabeta,


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Ilmiah IKIP Mataram