Prevalensi Ektoparasit pada Benih Ikan Koi Cyprinus rubrofuscus (Lacepede, 1803) di Sentra Budidaya Kabupaten Blitar

Salsabila Mumtasah, Lud Waluyo, Husamah Husamah

Abstract


The problem of koi fish farming in Blitar Regency that is causing concern and has not been resolved is a disease caused by ectoparasites. The purpose of this study was to observe the types of ectoparasites and the prevalence of parasites that attack koi fish in cultivation centers in Blitar Regency. This type of research is descriptive research with a survey method approach. The koi fish sampled were koi fish fingerlings measuring 7-15 cm in the Kohaku, Tancho, Ogon, and Utsuri varieties with three individuals each. Sampling using purposive sampling technique. Examination of ectoparasites was carried out by cutting the body parts of the fish (fins, gill lamellae, and tail), then placing them on a glass slide, dripping with distilled water, covering with a cover glass, and observing under a microscope. The results of the ectoparasites examination were analyzed descriptively quantitatively. The data obtained is tabulated in tables and graphs and paired with related literacy. The results showed that there were 5 types of ectoparasites, namely: Lerneaea sp., Argulus sp., Trichodina sp., Dactylogyrus sp., and Gyrodactylus sp., with different numbers and prevalence in each variety. The highest prevalence of ectoparasites in 4 varieties of koi fish was in the Ogon variety (66.6%) with the very frequent infection category, and the lowest in the Kohaku, Tancho, and Utsuri varieties (33%) with the general infection category. The highest prevalence of each type of ectoparasites was Gyrodactylus sp., amounting to 66.6% (very frequent infections) with 3 individual parasites, and Dactylogyrus sp., amounting to 33% -66.6% (general infections - very frequent) with 7 individuals.

Keywords


Cyprinus rubrofuscus, Ectoparasites, Prevalence.

Full Text:

Full Paper

References


Adrianto, H. (2020). Buku Ajar Parasitologi: Buku Pegangan Kuliah untuk Mahasiswa Biologi Pendidikan Biologi. Yogyakarta: Andi Offset.

Affandi, S.L., Risamasu, F.J., dan Jasmanindar, Y. (2019). Studi Prevalensi dan Intensitas Ektoparasit pada Beberapa Jenis Ikan Air Tawar di Balai Benih Ikan Sentral (BBIS) Noekele, Nusa Tenggara Timur. Jurnal Akuatik, 2(2), 81-88.

Afriandini, W., dan Suwartiningsih, N. (2021). Prevalensi dan Intensitas Ektoparasit Cacing Jangkar (Lernaea cyprinacea L.) pada Ikan Koi (Cyprinus carpio L.) di Bantul Koi Farm D. I. Yogyakarta. JBNS (Journal of Biotechnology and Natural Science), 1(1), 33-40.

Agustinus, F., dan Gusliany. (2020). Identifikasi Ektoparasit pada Ikan Kapar (Belontida hasselti) yang Dipelihara di Kolam Terpal. Ziraa’Ah, 45(2), 103-110.

Azmi, H., Indriyanti, D.R., dan Kariada, N. (2013). Identifikasi Ektoparasit pada Ikan Koi (Cyprinus carpio L.) di Pasar Ikan Hias Jurnatan Semarang. Life Science, 2(2), 64-70.

Azuar, Raza’i, Said, T., dan Miranti, S. (2019). Identifikasi Prevalensi dan Intensitas Ektoparasit pada Ikan Bawal Bintang (Trachinotus blochii) di Lokasi Budidaya Kota Tanjungpinang. Intelek Akuakultur, 3(1), 66-79.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Blitar. (2021). Retrieved August 1, 2022, from Kabupaten Blitar dalam Angka 2021. Interactwebsite: https://blitarkab.bps.go.id/publication/2021/02/26/31cb0ae439248d8cb65a8051/kabupaten-blitar-dalam-angka-2021.html.

Batubara, J.P., Rumondang, dan Laila, K. (2020). Ektoparasit Ikan Mas Koki Orlanda (Carrasius auratus) dari Toko Ikan Hias (Studi Kasus di Kecamatan Kisaran Barat Kabupaten Asahan). In Prosiding Seminar Nasional. September 2020 (pp. 966-975). Asahan, Indonesia: Universitas Asahan.

Farizqi, A.N., dan Nugroho, W. (2021). Review: Epidemiologi dan Pengendalian Argulosis pada Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) di Indonesia. Journal of Berdaya, 1(2), 53-61.

Fidyandani, H.P., Subekti, S., dan Kismiyati. (2012). Identifikasi dan Prevalensi Ektoparasit pada Ikan Randeng (Chanos chanos) yang Dipelihara di Karamba Jaring Apung UPBL Situbondo dan di Tambak Desa Bangunrejo Kecamatan Jabon Sidoarjo. Journal of Marine and Coastal Science, 1(2), 91-112.

Firdausi, A.P., Rahman, R., Mahadhika, R., dan Sumadikarta, A. (2020). Protozoa Ektoparasitik pada Ikan Koi Cyprinus carpio di Daerah Sukabumi. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 8(1), 50-57.

Handayani, L., dan Siswanto. (2022). Diagnosa Penyakit dan Analisis Kualitas Air untuk Kesehatan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) yang Dipelihara pada Keramba Jaring Apung. Budidaya Perairan, 10(2), 177-190.

Hasyimia, U.S.A., Dewi, N.K., dan Pribadi, T.A. (2016). Identifikasi Ektoparasit pada Ikan Lele Sangkuriang (Clarias gariepinus) yang Dibudidayakan di Balai Benih Ikan (BBI) Boja Kendal. Life Science, 5(1), 1-8.

Irwandi, Yanti, A.H., dan Wulandari, D. (2017). Prevalensi dan Intensitas Ektoparasit pada Insang Ikan Nila Merah (Oreochromis sp.) di Keramba Apung Sungai Kapuas Desa Kapur Kabupaten Kubu Raya. Protobiont, 6(1), 20-28.

Kadarsah, A., Krisdianto, dan Susilawati, I.O. (2018). Studi of Mud Clam Polymesoda erosa (Bivalvia) Conservation Strategy Based on Landscape Character and Anthropogenic Activity. Jurnal Biodjati, 3(2), 1-11.

Kusrini, E., Cindelaras, S., dan Prasetio, A.B. (2015). Pengembangan Budidaya Ikan Hias Koi (Cyprinus carpio) Lokal di Balai Penelitian dan Pengembangan Budidaya Ikan Hias Depok. Media Akuakultur, 10(2), 71-78.

Lukman. (2017). Perkembangan Pemanfaatan dan Penelitian Ikan Bada (Rasbora argyrotaenia) di Danau Maninjau. Warta Iktiologi, 1(1), 18-22.

Madyowati, S.O., dan Muhajir. (2018). Respon Stressor Kepadatan Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) Setelah Diinfeksi Bakteri Edwardsiella tarda Secara Buatan terhadap Nilai Hematokrit. In Prosiding Seminar Nasional Kelautan dan Perikanan IV 2018 (pp. 311-318). Surabaya, Indonesia: Jurusan Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas Dr. Soetomo Surabaya.

Muarif. (2016). Karakteristik Suhu Perairan di Kolam Budidaya Perikanan. Jurnal Mina Sains, 2(2), 96-101.

Mulya, A.P., Kosassy, S.M., Pratama, A., dan Aditama, H. (2021). Produksi UMKM Selama Pandemi di Desa Ujung Jaya Kabupaten Sumedang. Jurnal Public Administration, Business and Rural Develoment Planning, 3(2), 28-34.

Ode, I. (2014). Ektoparasit pada Ikan Budidaya di Perairan Teluk Ambon. Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan, 7(1), 66-72.

Prasetya, N., Subekti, S., dan Kismiyati. (2013). Prevalensi Ektoparasit yang Menyerang Benih Ikan Koi (Cyprinus carpio) di Bursa Ikan Hias Surabaya. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 5(1), 113-116.

Pujiastuti, N., dan Setiati, N. (2015). Identifikasi dan Prevalensi Ektoparasit pada Ikan Konsumsi di Balai Benih Ikan Siwarak. Life Science, 4(1), 9-15.

Putri, S.M., Haditomo, A.H.C., dan Desrina. (2016). Infestasi Monogenea pada Ikan Konsumsi Air Tawar di Kolam Budidaya Desa Ngrajek Magelang. Aquaculture Management and Technology, 5(1), 162-170.

Rahayu, F.D., Ekastuti, D.R., dan Tiuria, R. (2013). Infestasi Cacing Parasitik pada Insang Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus). Acta Veterinaria Indonesiana, 1(1), 8-14.

Ridwantara, D., Buwono, I.D.S., Handaka, A.A., Lili, W., dan Bangkit, I. (2019). Uji Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Benih Ikan Mas Mantap (Cyprinus carpio) pada Rentang Suhu yang Berbeda. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 10(1), 46-54.

Singkoh, M.F.O. (2012). Tingkat Kesukaan Parasit pada Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) yang Dipelihara dalam Wadah Jaring Apung di Desa Eris, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal Bios Logos, 2(2), 63-69.

Syukran, M., Rahimi, S.A.E., dan Wijaya, S. (2017). Intensitas dan Prevalensi Ektoparasit pada Ikan Cupang Hias (Betta splendens) di Perairan Kabupaten Aceh Besar dan Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan dan Perikanan Unsyiah, 2(1), 221-228.

Takasiliang, D., dan Manurung, U.N. (2016). Identifikasi Ektoparasit pada Ikan Mas Koi (Cyprinus Carpio) di Kolam Budidaya Kampung Hiung, Kecamatan Manganitu Kabupaten Kepulauan Sangihe. Jurnal Ilmiah Tindalung, 2(2), 90-93.

Ulkhaq, M.F., Budi, D.S., dan Kismiyati. (2018). Inventarisasi Ektoparasit Protozoa dan Arthropoda yang Menginfestasi Ikan Air Tawar di Kota Banyuwangi, Jawa Timur. Journal of Aquaculture Science, 3(1), 9-16.

Yulianti, I.E., Restu, I.W., dan Sari, A.H.W. (2019). Prevalensi dan Intensitas Ektoparasit Ikan Bawal Air Tawar (Colossoma macropomum) pada Usaha Perikanan Rakyat (UPR) di Desa Sepanjang, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi. Current Trends in Aquatic Science, 2(1), 87-94.




DOI: https://doi.org/10.33394/bioscientist.v10i2.5782

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Editorial Address: Pemuda Street No. 59A, Catur Building Floor I, Mataram City, West Nusa Tenggara Province, Indonesia