Pengembangan Instrumen Penilaian Afektif Berbasis Self Assesment pada Materi Biodiversity Kelas X di SMA Negeri 9 Medan
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdullah. (2015). Pengembangan Instrumen Penilaian Afektif untuk Menukur Sikap Siswa Terhadap Nilai atau Norma yang Berhubungan dengan Materi Keanekaragman Hayati Indonesia. Jurnal Biotik. 3(2), 89 – 99.
Ainia, D. K. (2020). “Merdeka Belajar dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara dan Relevansinya Bagi Pengembangan Pendidikan Karakter.”. Jurnal Filsafat Indonesia. 3(3), 95 –101.
Anni, Catharina Tri, dkk. (2004). Psikologi Belajar. Semarang: UPT UNNES. Press.
Annisa (2022). Pengembangan Instrumen Penilaian Domain Afektif (Sikap) Kepercayaan Diri pada Siswa. Jurnal Basicedu. 6(3), 5467 - 5474.
Anwar, Herson. (2009). Penilaian Sikap Ilmiah dalam Pembelajaran Sains. Gorontalo: Universitas Negeri Gorontalo.
Arikunto, S. (2006). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Depdiknas. (2008). Pengembangan Perangkat Penilaian Afektif. Jakarta: Direktoral Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah. Derektoral Pembinaan Sekolah Menengah Atas.
Dick, W. and Carey, L. (2005). The Systematic Design of Instruction. (Third ed.). United States of America: Harper Collins Publishers.
Farisi, M. Imam. (2012). Pengembangan Asesmen Diri Siswa (Student Self-Assassment) sebagai Model Penilaian dan Pengembangan Karakter. Jurnal Pembangunan Karakter Bangsa : 68 -77.
Gall, Meredith D, Gall, Joyce P, & Borg, Walter R. (2003). Educational Research, An Introduction. (Seventh Ed). Boston: Allyn and Bacon.
Hamalik.(2018). Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara.
Hamzah, dan Mohamad, Nurdin. (2012). Belajar Dengan Pendekatan PAILKEM: Pembelajaran Aktif, Inovatif, Lingkungan, Kreatif, Efektif, Menarik. Jakarta. PT Bumi Aksara.
Hannafin dan Peck. (1988). The design, development and evaluation of instructional so/hvare. New York: Mc.Millan.
Hartono, R. (2020). Evaluating Sustainable EducationUsing Eco-Literacy. Journal Education Using Eco-Literacy. 31(2), 78 – 85.
Indriastutu, Feri. (2016). Pengembangan Instrumen Assessment Sikap Ilmiah. Berbasis Self Assessment. Jurnal Pendidikan Biologi. 2(3).
Istiyono, E. Nurul. Darmiyati. (2017). Analisis Problematika Penilaian Afektif Peserta Didik Madrasah Aliyah. Jurnal Penelitian. 6(1), 63 - 80.
James H. McMilan. (2008). Assessment Essentials for Standars-Based Education. London: Corwin Press.
Jihad, A. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarata: Multi Pressindo.
Kunandar. (2012). Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai. Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Kunandar. (2014). Penilaian Autentik Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Berdasarkan Kurikulum 2013. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Lorenzo, M. (2016). Sistem Monitoring Kognitif, Afektif dan Psikomotorik Siswa Berbasis Android. Jurnal Teknik Informatika. 9(1).
Mardapi, D. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan Nontes. Yogyakarta: Mitra Cendikia Press.
Martini Jamaris. (2015). Orientasi Baru dalam Psikologi Pendidikan. Jakarta: Yayasan Penamas Murni.
Megawati, R. (2022). Pengembangan Instrumen Penilaian Ranah Afektif Biologi SMA Kelas XI IPA. Jurnal Pendidikan. 1(2), 34 - 42.
Mustaqim, I., & Kurniawan, N. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran. Berbasis Augmented Reality. Jurnal Edukasi Elektro. 1(1), 36 – 48.
Noviansyah, A. (2020). Objek Assessment Pengetahuan, Sikap dan Keterampilan. Jurnal Pendidikan. 1(2), 136-149.
Nurzila, N. (2022). Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar Perlu Strategi Tepatguna. Jurnal Literasiologi. 8(4), 89 – 98.
Rahayuningsih. (2017). Affective Aspect Analysis Of Biodiversity Materials Using Natural Explore Approach (JAS) Assisted With Education Card. Science Education Journal. 6(1), 1451-1456.
Ratna. (2016). Teori-Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Erlangga.
Riandi. (2022). Penggunaan Metode Virtual Field Trip Berbantuan Augmented Reality Terhadap Kemampuan Literasi Biodiversitas Siswa pada Materi Keanekaragaman Hayati. Jurnal Biologi dan Kependidikan Biologi. 3(1), 9 -18.
Ropii, Muhammad. (2017). Evaluasi Hasil Belajar. Nusa Tenggara Barat: Universitas Hamzanwadi Press.
Rumtini. (2022). Pengembangan Instrumen Penilaian Afektif Bernalar Kritis Peserta Didik Sekolah Menengah Atas. Jurnal Pendidikan. 1(2), 138-147.
Rusman. (2012). Model-Model Pembelajaran. Depok : PT Raja Grafindo Persada.
Ruth, I. (2020). Effect of Field Trip Instructional Strategy on Students’ Interest and Achievement in Ecology in Nasarawa State, Nigeria. International Journal of Innovative Education Research. 8(2).
Putra, N. (2012). Research & Development. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Bandung: Rineka Cipta.
Sopacua, V. (2020). Self Assesment (Kunci Keberhasilan Mahasiswa Calon Guru Dalam Menganalisis Konsep). Jurnal Biologi Science and Education. 9(1), 60 – 68.
Sudaryono. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sudjana. (2010). Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sue C. Wortham. (2005). Assessment in Early Childhood Education. New Jersey: Pearson Education.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.
Sukardi (2008). Evaluasi Pendidikan Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara.
Syah, Muhibbin. (2011). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Rosda Karya.
Trianto. (2007). Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontruktivistik. Prestasi Pustaka: Jakarta.
Ulfa, S. W. (2016). Pembelajaran Berbasis Praktikum: Upaya Mengembangkan Sikap Ilmiah Siswa pada Pembelajaran Biologi. Jurnal Pendidikan Islam dan Teknologi Pendidikan. 6(1), 65 – 75.
Widoyoko, Asih Widi dan Eka Sulistyowati. (2014). Metodologi Pembelajaran IPA. Jakarta: Bumi Aksara.
Zaenal Arifin. (2009). Evaluasi Pembelajaran Prinsip Teknik. Prosedur. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Zuchdi, D. (2010). Pengembangan model pendidikan karakter terintegrasi dalam pembelajaran bidang studi di sekolah dasar. Jurnal Cakrawala Pendidikan. 1(3).
DOI: https://doi.org/10.33394/bioscientist.v13i2.15497
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Editorial Address: Pemuda Street No. 59A, Catur Building Floor I, Mataram City, West Nusa Tenggara Province, Indonesia