Etnobotani Tumbuhan Liar Sebagai Alternatif Pangan oleh Masyarakat Dayak Pesaguan Desa Serengkah Kanan Kabupaten Ketapang
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amboupe, D., Hartana, A., & Purwanto, Y. (2019). Kajian Etnobotani Tumbuhan Pangan Masyarakat Suku Bentong di Kabupaten Barru Sulawesi Selatan- Indonesia. Media Konservasi, 24(3), 278-286. https://doi.org/10.29244/medkon.24.3.278-286
Dirgari, Y., Syamswisna, & Tenriawaru, A.B. (2022). Studi Etnobotani Upacara Adat Budaya Menanam Padi Suku Dayak Bakati’ di Dusun Segiring Kabupaten Bengkayang. Bioscientist: Jurnal Ilmiah Biologi, 10(1), 35-46. https://doi.org/10.33394/bioscientist.v10i1.4606
Djohan, H., Trifani, P.J., & Kamila, L. (2023). Analisis Kadar Protein Pada Pekasam Ikan Gabus (Channa striata). Jurnal Laboratorium Khatulistiwa, 6(2), 37-43. https://doi.org/10.30602/jlk.v6i2.929
Direktorat Jenderal Kekayaan Ilntelektual. (2023). Kanjan Serayong. Jakarta: Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementrian Hukum dan HAM R.I.
Elisetana, I., Turnip M., & Lovadi, I. (2023). Etnobotani Tumbuhan Obat Tradisional Masyarakat Suku Dayak Banyadu di Desa Teriak Kabupaten Bengkayang. Bioscientist: Jurnal Ilmiah Biologi, 11(1), 317-329. https://doi.org/10.33394/bioscientist.v11i1.7201
Hakim, L. (2014). Etnobotani dan manajemen kebun pekarangan rumah : Ketahanan pangan, Kesehatan dan Agrowisata. Malang: Penerbit Selaras.
Hardianti, R. (2023). Pemanfaatan Buah Kepayang (Pangium edule Reinw) Dalam Pengawetan Daging di Kecamatan Kuantan Mudik Kabupaten Kuantan Singingi dan Pengembangannya Untuk Bahan Ajar Kelas XII IPA di SMAN Kuantan Mudik Tahun Ajaran 2020/2021. Skripsi. Universitas Islam Riau Pekanbaru.
Pawan, Z. & Wibowo, I.Y. (2021). Kecamatan Tumbang Titi Dalam Angka. Ketapang: Badan Pusat Statistik Kabupaten Ketapang.
Prabaningrum, H. (2018). Keanekaragaman Tumbuhan Yang Berpotensi Sebagai Bahan Pangan di Cagar Alam Gebungan Semarang. Jurnal Biologi dan Pembelajarannya, 5(2), 26-31. https://doi.org/10.29407/jbp.v5i2.12580
Ramaidani. (2022). Etnobotani Tumbuhan Liar Bahan Pangan Pada Suku Gayo di Lokop Serbajadi Aceh Timur. Skripsi. Universitas Samudra.
Ramdhayani, A.N., Syamswisna, Fajri, H. (2023). Pemanfaatan Tumbuhan Obat Tradisional Masyarakat Desa Semata Kecamatan Tangaran Kabupaten Sambas. Bioscientist: Jurnal Ilmiah Biologi, 11(1), 330-342. https://doi.org/10.33394/bioscientist.v11i1.7286
Rizqita, N.A., Fitrianti, H.A., & Supriyatna, A. (2023). Identifikasi Famili Anacardiaceae di Kawasan Pemukiman Cisitu, Cileunyi, Jawa Barat. Jurnal Riset Rumpun Ilm Tanaman, 2(1), 88-94. https://doi.org/10.55606/jurrit.v2i1.1440
Satrima, R., Lovadi, I., & Linda, R. (2015). Kajian Etnobotani Tumbuhan Pangan Pada Masyarakat Suku Melayu di Desa Boyan Tanjung Kabupaten Kapuas Hulu. Jurnal Protobiont, 4(2), 90-95. https://dx.doi.org/10.26418/protobiont.v4i2.11782
Sholichah, L., & Alfidhdhoh, D. (2019). Etnobotani Tumbuhan Liar Sebagai Sumber Pangan di Dusun Mendir, Kecamatan Wonosalam, Jombang. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 25(1), 111-117. https://doi.org/10.18343/jipi.25.1.111
Supriani, S., Fitmawati, & Sofiyanti, N. (2014). Studi Etnobotani dalam Budaya Kuliner Melayu Riau di Kabupaten Siak dan Uji Fitokimia. Jurnal FMIPA, 1(2), 238-247.
Syamswisna. (2023). Etnobotani Tumbuhan Sebagai Bahan Tambahan Pangan Oleh Masyarakat Suku Dayak Bakati’ di Dusun Segiring Kabupaten Bengkayang. Bioscientist: Jurnal Ilmiah Biologi, 11(1), 75-85. https://doi.org/10.33394/bioscientist.v11i1.6492
Tritsari, A. & Maryam, A. (2022). Pengembangan Penyedap Bubuk Daun Sengkubak (Pycnarrhena cauliflora Diels.) Sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah Perbatasan Indonesia. Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (pp.543-554). Sambas, Indonesia: Politeknik Negeri Sambas.
Umiyanti, U., & Widayat, D. (2014). Gulma dan Pengendaliannya. Yogyakarta: Deppublish.
Yundeya. R.M., Sribudiani, E., & Somadona, S. (2023). Uji Efektifitas Ekstrak Kulit Kulim (Scorodocarpus borneensis Becc) Sebagai Repellent Anti Nyamuk. Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan, 7(1), 16-22.
Yusriadi. (2018). Identitas Dayak dan Melayu di Kalimantan Barat. Handep: Jurnal Sejarah dan Budaya, 1(2), 1-16. https://doi.org/10.33652/handep.v1i2.10
DOI: https://doi.org/10.33394/bioscientist.v12i2.11822
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Editorial Address: Pemuda Street No. 59A, Catur Building Floor I, Mataram City, West Nusa Tenggara Province, Indonesia