Deteksi Cemaran Bakteri Salmonella spp. pada Ikan Bandeng Segar (Chanos chanos) di Tempat Pelelangan Ikan Gadukan Lumpur Kabupaten Gresik
Abstract
Keywords
Full Text:
Full PaperReferences
Amiruddin, R.R., Darniati, dan Ismail. (2017). Isolasi dan Identifikasi Salmonella sp. pada Ayam Bakar di Rumah Makan Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh. Jurnal JIMVET, 01(3), 265-274.
Apelabi, P.C., Wuri, D.A., dan Sanam, M.U.E. (2015). Perbandingan Nilai Total Plate Count (TPC) dan Cemaran Salmonella sp. pada Ikan Tongkol (Eutynnus sp.) yang Dijual di Tempat Pelelangan Ikan (TPI), Pasar Tradisional dan Pedagang Ikan Eceran di Kota Kupang. Jurnal Kajian Veteriner, 3(2), 121-137.
BPOM RI. (2019). Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 13 Tahun 2019 tentang Persyaratan Mutu Suplemen Kesehatan. Jakarta: Badan Pengawasan Obat dan Makanan.
BSN. (2021). Ikan Segar. Jakarta: National Standardization Agency of Indonesia.
Darmawan, A. (2017). Identifikasi Salmonella sp. pada Daging Ayam Broiler di Pasar Tradisional Kota Makasar. Skripsi. Universitas Hasanuddin.
Darmawan, B.D., dan Rohaendi, O.E. (2014). Zoonosis: Infeksi Penyakit Ikan terhadap Manusia Akibat Kesalahan Manajemen dan Penanganan Ikan Maupun Produk Olahannya. Journal of Aquatropica Asia, 1(1), 1-9.
Hafiludin, H. (2015). Analisis Kandungan Gizi pada Ikan Bandeng yang Berasal dari Habitat yang Berbeda. Jurnal Kelautan: Indonesian Journal of Marine Science and Technology, 8(1), 37-43.
Ihsan, B., Abdiani, I.M., dan Imra. (2018). Deteksi dan Identifikasi Bakteri Salmonella spp. pada Ikan Bandeng yang Dijual di Pasar Gusher Kota Tarakan. Jurnal Harpodon Borneo, 11(1), 46-51.
Irawan, D.W.P. (2016). Prinsip-prinsip Hygiene Sanitasi Makanan Minuman di Rumah Sakit. Ponorogo: Forum Ilmiah Kesehatan.
Jeyasanta, K.I., Aiyamperumal, V., and Patterson, J. (2012). Prevalence of Antibiotic Resistance Escherichia coli in Sea Foods of Tuticorin Coast, South-Eastern India. Advan Biol Res, 6(1), 70-77.
Kholifah, L.N., Bodhi, D., dan Rosmelati, S. (2016). Cemaran Salmonella pada Daging Ayam di Beberapa Rumah Potong Ayam dan Pasar Tradisional Kota Samarinda dengan Metode Compact Dry. In Prosiding Seminar Sains dan Teknologi (pp. 1-10). Samarinda, Indonesia: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mulawarman.
Lestari, I.D.A.M., Hendrayana, M., dan Agus, M. (2017). Identifikasi dan Diagnosis Infeksi Bakteri Salmonella typhi. Badung: Universitas Udayana.
Muhajir dan Mubarok. (2019). Retrieved October 10, 2022, from Mongabay: Accessed. Interactwebsite: https://www.mongabay.co.id/2019/06/24/sejauh-mana-keberlanjutan-perikanan-bandeng-di-gresik-1/.
Mukartini, S. (2015). Rencana Strategis Direktorat Kesehatan Masyarakat Veteriner Tahun 2015-2019. Jakarta: Direktorat Kesehatan Masyarakat Veteriner.
Nisa, S.K., Kusumawati, E., dan Wardani, Y.K. (2018). Deteksi Cemaran Salmonella sp. pada Daging Ayam di Rumah Potong Ayam dan Pasar Tradisional Kecamatan Samarinda Seberang. Jurnal Sains dan Terapan Politeknik Hasnur, 6(1), 24-30.
Nugroho, S., Purnawarman, T., dan Indrawati, A. (2015). Deteksi Salmonella spp. pada Telur Ayam Konsumsi yang Dilalulintaskan melalui Pelabuhan Tenau Kupang. Acta Veterinaria Indonesiana, 3(1), 16-22.
Olgunoğlu, İ. (2012). Salmonella in Fish and Fishery Products, Salmonella-A Dangerous Foodborne Pathogen, Dr. Barakat SM Mahmoud. China: InTech.
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kelautan dan Perikanan. 2021. Jakarta: Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.
Peraturan Menteri Kesehatan tentang Pasar Sehat Nomor 17 Tahun 2020. 2020. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Pham, O.H., and McSorley, S.J. (2015). Protective Host Immune Responses to Salmonella Infection. Future Microbiology, 10(1), 101-110.
Sari, N., Erina, E., dan Abrar, M. (2018). Isolasi dan Identifikasi Salmonella sp. dan Shigella sp. pada Feses Kuda Bendi di Bukittinggi Sumatera Barat. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Veteriner, 2(3), 402-410.
Schmutz, C., Mäusezahl, D., Jost, M., Baumgartner, A., and Mäusezahl-Feuz, M. (2016). Inverse Trends of Campylobacter and Salmonella in Swiss Surveillance Data, 1988-2013. Eurosurveillance, 21(6), 1-9.
Setiawati, Y., Purbowati, M.R., dan Ulfa, M. (2018). Pengaruh Perbedaan Waktu Pajan terhadap Jumlah Bakteri Salmonella sp. dan Shigella sp. pada Jajanan Pedagang Kaki Lima di Lingkungan Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Herb-Medicine Journal: Terbitan Berkala Ilmiah Herbal, Kedokteran dan Kesehatan, 1(1), 47-58.
Susanto, E. (2014). Standar Penanganan Pasca Panen Daging Segar. Jurnal Ternak, 05(01), 15-20.
WHO. (2015). WHO’s First Ever Global Estimates of Foodborne Diseases Find Children Under 5 Account for Almost One Third of Deaths. Geneva: World Health Organization.
Yusawanda, N.P. (2015). Identifikasi Bakteri Salmonella sp. pada Makanan Jajanan di Masjid Fathullah Ciputat Tahun 2015. Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
DOI: https://doi.org/10.33394/bioscientist.v10i2.6212
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Editorial Address: Pemuda Street No. 59A, Catur Building Floor I, Mataram City, West Nusa Tenggara Province, Indonesia