Optimasi Sterilisasi Eksplan Daun Tanaman Lidah Mertua (Sansevieria sp.) pada Kultur In Vitro
Abstract
Keywords
Full Text:
Full PaperReferences
Admojo, L., dan Prasetyo, N.E. (2016). Pengaruh Sterilan terhadap Tingkat Kontaminasi pada Kultur Petiol dan Midrib Daun Tanaman Karet (Hevea Brasiliensis Muell Arg.) Klon Pb 330. Jurnal Penelitian Karet, 34(2), 151-164.
Andriyani D., dan Heriansyah, P. (2021). Identifikasi Jamur Kontaminan pada Berbagai Eksplan Kultur Jaringan Anggrek Alam (Bromheadia finlaysoniana (Lind.) Miq. Agro Bali: Agricultural Journal, 4(2), 192-199.
Anjani, R.T., Haq, B.N., dan Andriana, Y.F. (2020). Eksplorasi Teknik Tapestri dan Pewarnaan Serat Lidah Mertua untuk Bahan Alternatif Aksesoris Fesyen. Jurnal IKRA-ITH Humaniora, 4(3), 219-228.
Anthony, T., Anees, P.V.M., Kumar, V., Sangamithra, D., Philip T., and Santhoshkumar, A.V. (2015). Application of Mercuric Chloride and Charcoal in Micro-Propagation of Teak (Tectona grandis). Indian Journal Tropical Biodiversity, 23(2), 157-166.
Daud, N.H., Jayaraman, S., and Mohamed, R. (2012). Methods Paper: an Improved Surface Sterilization Technique for Introducing Leaf, Nodal and Seed Explants of Aquilaria Malaccensis from Field Sources into Tissue Culture. AsPac J. Mol. Biol. Biotechnol, 20(2), 55-58.
Fauzan, Y.S.A., Supriyanto., dan Tajuddin, T. (2017). Efektivitas Merkuri Klorida (HgCl2) pada Sterilisasi Tunas Samping Jati (Tectona grandis) In Vitro. Jurnal Bioteknologi dan Biosains Indonesia, 4(2), 78-84.
Fitriani, Y., Wijana, G., dan Darmawati, I.A.P. (2019). Teknik Sterilisasi dan Efektivitas 2,4-D terhadap Pembentukan Kalus Eksplan Daun Nilam (Pogostemoncablin Benth) in Vitro. J. Agric. Sci. and Biotechnol, 8(1), 41-52.
Gantait, S., Kundu, S., dan Das, P.K. (2018). Acacia: An Exclusive Survey on In Vitro Propagation. Journal of the Saudi Society of Agricultural Science, 17(2), 77-13.
Handayani, E., Irsyadi, M.B., dan Aris, I., Alawiyah, R.L.M.N., Ayuningtias, N., Permatasari, F., dan Rineksane, I.A. (2021). Optimasi Sterilisasi Endosperma Kepel (Stelecthocarpus burahol [Bl] Hook F. & Th) secara In Vitro. Jurnal BIO-EDU, 6(2), 113-121.
Hanida, M.A. (2017). Potensi Biosida Ekstrak Buah dan Daun Belimbing Wuluh Pada Pertumbuhan Biji Kacang Hijau Secara In Vitro. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Heriansyah, P., dan Indrawanis, E. (2020). Uji Tingkat Kontaminasi Eksplan Anggrek Bromheadia finlysoniana L. miq dalam Kultur In-Vitro dengan Penambahan Ekstrak Tomat. Jurnal Agroqua, 18(2), 223-232.
Izzatinnisa., Utami, U., dan Mujahidin, A. (2020). Uji Antagonisme beberapa Fungi Endofit pada Tanaman Kentang terhadap Fusarium oxysporum secara In Vitro. Jurnal Riset Biologi dan Aplikasinya, 2(1), 18-25.
Jabbar, F.B.A., Ardiansyah., dan Darsiani. (2020). Pengaruh Pemberian Antibiotik terhadap Sintasan dan Pertumbuhan Eksplan Rumput Laut Kappaphycus alvarezii secara In Vitro. Journal of Fisheries and Marine Science, 2(1), 92-97.
Joko, T., dan Arwiyanto, T. (2021). Karakteristik Morfologi dan Fisiologi Bakteri Endofit dan Rizo bakteri dari Tanaman Cengkeh Sehat. Jurnal Agro Wiralodra, 4(1), 1-8.
Juarna, K.S. (2016). Uji Tingkat Kontaminasi Eksplan Centella asiatica (L.) Urban (Pegagan) dalam Kultur In Vitro melalui Perbandingan Dua Metode Sterilisasi. Jurnal Pro-Life, 3(2), 119-128.
Megia, R., Ratnasari., dan Hadisunarso. (2015). Karakteristik Morfologi dan Anatomi, serta Kandungan Klorofil Lima Kultivar Tanaman Penyerap Polusi Udara Sansevieria trifasciata. Jurnal Sumberdaya Hayati, 1(2), 34-40.
Mekonnen, T., Diro, M., and Sharma, M. (2013). An Alternative Safer and Cost Effective Surface Sterilization Method for Sugarcane (Saccharum officinarum L.) Explants. African Journal of Biotechnology, 12(44), 28-32.
Muliati., Nurhidayah, T., dan Nurbaiti. (2017). Pengaruh NAA, BAP, dan Kombinasinya pada Media MS terhadap Perkembangan Eksplan Sansevieria macrophylla Secara In Vitro. Jom Faperta, 4(1), 1-13.
Nida, K., Luaeliyah, M., Nurchayati, Y., Izzati, M., dan N. Setiari. (2021). Pertumbuhan Kecambah Kentang (Solanum tuberosum L.) secara In Vitro pada Konsentrasi NaClO dan Waktu Sterilisasi yang Berbeda. Life Science, 10(1), 2-22.
Prameswari, M.A., Karno., dan Anwar, S. (2019). The Effect of BAP and Kinetin Concentrations for Shoot Induction on Teak (Tectona grandis L.) with In Vitro Method. Journal Tropical Crop Science And Technology, 1(2), 93-107.
Rachmandhika, Y. (2017). Regenerasi Tanaman Lidah Mertua (Sansevieria liberica) menggunakan BA (6-Benzyladenine) dan NAA (α-Naphthaleneacetic acid) Secara In Vitro. Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas Jember.
Rahmadi, A.N., Wicaksana, B., Nurhadi, E., Suminar S.R.T., Pakki., dan Mubarok, S. (2020). Optimasi Teknik Sterilisasi dan Induksi Tunas Tanaman Durian (Durio zibethinus Murr) ‘Kamajaya’ Lokal Cimahi secara In Vitro. Jurnal Kultivasi, 19(1), 1083-1088.
Rahmawati, D., dan Sandra, E. (2021). Buku Panduan Praktik Teknologi Kultur Jartingan di Laboratorium Bioteknologi. Bogor: Seameo Biotrop.
Sandra, E. (2013). Cara Mudah Memahami dan Menguasai Kultur Jaringan Skala Rumah Tangga. Bogor: Penerbit IPB Press.
Saepudin, A., Yulianto, Y., dan Aeni, R.N. (2020). Pertumbuhan Eksplan In Vitro Anggrek Hibrida Dendrobium pada Beberapa Media Dasar dan Konsentrasi Air Kelapa. Media Pertanian, 5(2), 97-115.
Saputri, M., Rahmawati, M., dan Kesumawati, E. (2019). Pertumbuhan Tunas Pisang Barangan akibat Pemberian Benzyl Amino Purin dan Arang Aktif secara In Vitro. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 4(1), 73-90.
Shofiyani, A., Purnawanto, A.M., dan Aziz, R.Z.A. (2020). Pengaruh Berbagai Jenis Sterilan dan Waktu Perendaman terhadap Keberhasilan Sterilisasi Eksplan Daun Kencur (Kaempferia galanga L) pada Teknik Kultur In Vitro. Agritech, 22(1), 29-39.
Singh, P., and Patel, R.M. (2016). Factors Affecting in Vitro Degree of Browning and Culture Establishment of Pomegranate. African Journal of Plant Science, 10(2), 43-49.
Sulistiani, E., dan Yani, S.A. (2014). Kultur Jaringan Rumput Laut Kotoni (Kappaphycus alvarezii). Bogor: SEAMEO BIOTROP.
Sulistiyo, R.H., Luthfiyyah, Z., Susilo, B., Dalimartha, L.N., Wiguna, E.K., Yuliana, N., dan Prasetyo, E.N. (2018). Pengaruh Teknik Sterilisasi dan Komposisi Medium terhadap Pertumbuhan Tunas Eksplan Sirsak Ratu. BIOEDUKASI: Jurnal Pendidikan Biologi, 11(1), 1-5.
Tiwari A.K., Tripathi S., Lal, M., and Mishra, S. (2012). Screening of Some Chemical Disinfectants for Media Sterilization During in Vitro Micropropagation of Sugarcane. Sugar Tech, 14(4), 364-369.
Wulandari, A.S., Sulistiani, E., dan Agustian, E.L. (2017). Respon Pertumbuhan Tunas Saninten (Castanopsis argentea (Blume) A.DC.) terhadap Pemberian Zat Pengatur Tumbuh BAP dan IAA Secara In Vitro. Jurnal Silvikultur Tropika, 8(3), 208-214.
Yusnita., Wahyuningsih, T., Sulistiana, P., dan D. Hapsoro. (2013). Perbanyakan In Vitro Sansevieria trifasciata ‘Lorentii’: Regenerasi Tunas, Pengakaran, dan Aklimatisasi Planlet. J. Agron. Indonesia, 41(1), 70-76.
Zuhria, M., dan Dona, F. (2021). Penggunaan Alkohol untuk Kepentingan Medis Tinjauan Istihsan. JOLSIC, 9(1), 40-49.
Zulkifli., dan Sari, P.L. (2017). Pengaruh Konsentrasi Bayclin pada Pencucian II dan BAP pada Media MS terhadap Pertumbuhan Eksplan Tanaman Pisang Klutuk (Musa Paradisiaca. L) Secara In Vitro. Jurnal Dinamika Pertanian, 33(2), 163–168.
DOI: https://doi.org/10.33394/bioscientist.v10i1.4808
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Editorial Address: Pemuda Street No. 59A, Catur Building Floor I, Mataram City, West Nusa Tenggara Province, Indonesia