Validitas Video Animasi Powtoon Kelas X SMA Berdasarkan Hasil Inventarisasi Jamur Makroskopis

Khairi Khairi, Laili Fitri Yeni, Titin Titin

Abstract


Powtoon is an software  animation video that can be accessed online, contains simple and interesting animations, and provides music facilities and can record narration. This study aims to determine the feasibility of an animated video powtoon based on the results of an inventory of macroscopic fungi found in the Sekadau Mount Protection Forest, Sambas Regency. The research instrument used is a validation sheet, which includes aspects of format, content, language, simplicity, illustrations, media quality, and attractiveness. This type of research is research and development with the Plomp model. The results showed that the validation of the animated video powtoon was carried out by five validators with a CVI (Content Validity Index) value of 0.99 which was declared feasible. Based on the validation results, it can be concluded that the animated powtoon video in the class X high school mushroom classification submaterial is declared suitable for use as a learning medium.

Keywords


Validity, Powtoon Animation, Macroscopic Mushroom.

Full Text:

Full Paper

References


Abdullah, R. (2016). Pembelajaran dalam Perspektif Kreativitas Guru dalam Pemanfaatan Media Pembelajaran. Lantanida Journal, 4(1), 35-49.

Agustien, R., Umamah, N., dan Sumarno. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Video Animasi Dua Dimensi Situs Pekauman di Bondowoso dengan Model Addie Mata Pelajaran Sejarah Kelas X IPS. Jurnal Edukasi, 5(1), 19-23.

Anto, P., Andrijanto, M.S., dan Akbar, T. (2017). Perancangan Buku Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia sebagai Media Pembelajaran Ejaan di Sekolah. Jurnal Desain, 4(2), 92-99.

Arsyad, A. (2017). Media Pembalajaran Edisi Revisi. Jakarta: Rajawali Pers.

Badriyah. (2015). Efektifitas Proses Pembelajaran dengan Pemanfaatan Media Pembelajaran. Jurnal Lentera Komunikasi. 1(1), 21-36.

Churri, M.A., dan Agung, Y.A. (2013). Pengembangan Materi dan Media Pembelajaran Mata Pelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan Teknik Audio Video untuk SMK Negeri 7 Surabaya. Jurnal Pendidikan Teknik Elektro. 2(2), 803-809.

Daryanto. (2013). Menyusun Modul Bahan Ajar untuk Persiapan Guru dalam Mengajar.Yogyakarta: Gava Media.

Ernalida., Lidyawati, Y., Ansori., Gafur, A., Hikmah, N., dan Utami, R. (2018). Powtoon: Media Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi sebagai Upaya dalam Menciptakan Pembelajaran yang Menarik dan Kreatif. Jurnal Logat, 5(2), 132-138.

Falahudin, I. (2014) Pemanfaatan Media dalam Pembelajaran. Jurnal Lingkar Widyaiswara. 1(4), 104-117.

Irsan, R.K.S., dan Rohani. (2018). Manfaat Media dalam Pembelajaran. Jurnal Axiom, 7(1), 91-96.

Kinanti, L.P., dan Sudiman. (2017). Analisis Kelayakan Isi Materi dari Komponen Materi Pendukung Pembelajaran dalam Buku Teks Mata Pelajaran Sosiologi Kelas XI SMA Negeri di Kota Bandung. Jurnal Pendidikan Sosiologi, 7(1), 341-345.

Kurnianingsih, M. (2019). Efektivitas Penggunaan Kombinasi Media Audio Visual dan Booklet dibanding Media Booklet terhadap Pengetahuan Toilet Training pada Ibu yang Memiliki Balita. Smart Medical Journal, 2(1), 1-10.

Latifah, N., dan Lazulva. (2020). Desain dan Uji Coba Media Pembelajaran Berbasis Video Animasi Powtoon sebagai Sumber Belajar pada Materi Sistem Periodik Unsur. Journal Education and Chemistry, 2(1), 26-31.

Lawshe, C.H. (1975). A quantitative approach to content validity. Personnel Psychology, 28(4), 563–575.

Magdalena, I., Sundari, T., Nurkamilah, S., Nasrullah., dan Amalia, D.A. (2020). Analisis Bahan Ajar. Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, 2(2), 311-326.

Mardhiah, A., Akbar, S.A. (2018). Efektivitas Media Pembelajaran terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa SMA Negeri 16 Banda Aceh. Lantanida Journal. 6(1), 49-58.

Miftah, M. (2015). Media Pembelajaran: Dari Konsep ke Utilisasi dan Permasalahannya. Jurnal Teknologi Pendidikan, 3(2), 135-145.

Mustika Z. (2015). Urgenitas Media dalam Mendukung Proses Pembelajaran Yang Kondusif. Jurnal Ilmiah CIRCUIT. 1(1), 60-73.

Nida, D.M., Parmiti, D.P., dan Sukmana, A.I. (2020). Pengembangan Media Kartu Bergambar Berorientasi Pendidikan Karekter pada Mata Pelajaran Bahasa Bali. Jurnal Edutech. 8(1), 16-31.

Rahmayanti, L. (2018). Pengaruh Penggunaan Media Video Animasi terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN Se-Gugus Sukodono Siduarjo. Jurnal PGSD, 6(4), 429-439.

Rochmad. (2012). Desain Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika. Jurnal Kreano, 3(1), 59-72.

Sadiman, A.S., Raharjo., dan Haryano, A. (2014). Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Pers.

Sudarisman, S. (2015). Memahami Hakikat dan Karakteristik Pembelajaran Biologi dalam Upaya Menjawab Tantangan Abad 21 serta Optimalisasi Implementasi Kurikulum 2013. Jurnal Florea, 2(1), 29-35.

Sugiyono. (2017). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Supriyono. (2018). Pentingnya Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa SD. Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 43-48.

Yulia, D., dan Ervinalisa, N. (2017). Pengaruh Media Pembelajaran Powtoon pada Mata Pelajaran Sejarah Indonesia dalam Menumbuhkan Motivasi Belajar Siswa IPS Kelas X di SMA Negeri 17 Batam Tahun Pelajaran 2017/2018. Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah, 2(1), 15-24.




DOI: https://doi.org/10.33394/bioscientist.v10i1.4750

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Editorial Address: Pemuda Street No. 59A, Catur Building Floor I, Mataram City, West Nusa Tenggara Province, Indonesia