Etnobotani Tanaman Pangan dari Masyarakat Desa Mekar Pelita Kecamatan Sayan Kabupaten Melawi

Kiki Firdawati, Syamswisna Syamswisna, Hayatul Fajri

Abstract


Vegetable food is very important for the sustainability of human life. Various types of plants from Mekar Pelita Village in Melawi Regency, West Kalimantan Province, are used as food sources. This study aims to determine the types of plants used as food sources for the community in Mekar Pelita Village, Melawi Regency, West Kalimantan Province. Data collection techniques used interviews, observations (observations), and plant identification. The source of the informant was determined by purposive sampling technique. Based on the results of the study, it was found that 66 species of plants from 39 families were used as food sources by the people of Mekar Pelita Village. These plants are consumed as vegetables, cooking spices, snacks, the main carbohydrate source (rice), or consumed directly. Furthermore, the residents of Mekar Pelita Village have three types of typical plants that are used as food additives. Czechuk leaves (Sapindaceae) are used as a flavor enhancer, because they give a taste like shrimp paste, Kesopang leaves (Piperaceae) are used as food seasoning, and Kerutau (Morus sp.) are used to give a sweet taste (sugar substitute). Another distinctive species found in Mekar Pelita Village is Kelopuk. Kelopuk leaves (Malvaceae) are consumed by nursing mothers to improve the quality of breast milk.

Keywords


Ethnobotany, Processed Cuisine, Food Crops.

Full Text:

Full Paper

References


Arbie, F. (2015). Pengetahuan Gizi Berhubungan dengan Konsumsi Sayur dan Buah pada Remaja. Journal Health and Nutrition, 1(2), 23-31.

Arini, W., Saputra, V.R., dan Ramadani, H. (2021). Pemanfaatan Tumbuhan Lokal Secara Tradisional dalam Peningkatan Ketahanan Pangan oleh Suku Dayak Iban di Desa Mensiau, Kalimantan Barat. Biotropika: Journal of Tropical Biology, 9(1), 38-45.

Ariska, F.M., dan Qurniawan, B. (2021). Perkembangan Impor Beras di Indonesia. Jurnal Agrimals, 1(1), 27-34.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. (2015). Pedoman Wawancara untuk Pengumpulan Tanaman Obat. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

BPS Kabupaten Melawi. (2019). Kecamatan Sayan dalam Angka 2019. Nanga Pinoh: Badan Pusat Statistik Kabupaten Melawi.

Handayani, T.H.W., dan Marwanti. (2011). Pengolahan Makanan Indonesia. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Juliana, Riza, L., dan Mukarlina. (2013). Pemanfaatan Tumbuhan yang Berpotensi sebagai Sumber Pangan di Gunung Paramas Desa Pangkalan Buton Kecamatan Sukadana Kabupaten Kayong Utara. Jurnal Protobiont, 2(3), 117-121.

Latifah, E., dan Prahardini, P.E.R. (2020). Identifikasi dan Deskripsi Tanaman Umbi-umbian Pengganti Karbohidrat di Kabupaten Trenggalek. Agrosains: Jurnal Penelitian Agronomi, 22(2), 94-104.

Novianti, M., Tiwow, V.M.A., dan Mustapa, K. (2017). Analisis Kadar Glukosa pada Nasi Putih dan Nasi Jagung dengan Menggunakan Metode Sprektonik 20. Jurnal Akademika Kimia, 6(2), 107-112.

Pramesthi, D., Ardyati, I., dan Slamet, A. (2020). Potensi Tumbuhan Rempah dan Bumbu yang Digunakan dalam Masakan Lokal Buton sebagai Sumber Belajar. Biodik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi, 06(03), 225-232.

Setiawan, H., dan Maryatul, Q. (2014). Kajian Etnobotani Masyarakat Adat Suku Moronene di Taman Nasional Rawa Aopa Matumohai. Jurnal Penelitian Kehutanan Wallacea, 3(2), 107-117.

Silalahi, M., Nisyawati, dan Anggraeni, R. (2018). Studi Etnobotani Tumbuhan Pangan yang Tidak Dibudidayakan oleh Masyarakat Lokal Sub-Etnis Batak Toba di Desa Peadungdung Sumatera Utara Indonesia. Jurnal Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan, 8(2), 241-250.

Sumarlin, D., Dirhamsyah, M., dan Ardian, H. (2016). Identifikasi Tumbuhan Sumber Pangan di Hutan Tembawang Desa Aur Sampuk Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak. Jurnal Hutan Lestari, 4(1), 32-39.

Syafitri, F.R., Sitawati, dan Lilik, S. (2014). Kajian Etnobotani Masyarakat Desa Berdasarkan Kebutuhan Hidup. Jurnal Produksi Tanaman, 2(2), 172-179.

Utami, S. (2018). Kuliner sebagai Identitas Budaya: Perspektif Komunikasi Lintas Budaya. Journal of Strategic Communication, 8(2), 36-44.

van Steenis, C., den Hoed, D., dan Bloembergen, S. (1975). Flora. Jakarta: PT. Pradnya Paramita.




DOI: https://doi.org/10.33394/bioscientist.v9i2.4206

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
Bioscientist : Jurnal Ilmiah Biologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Editorial Address: Pemuda Street No. 59A, Catur Building Floor I, Mataram City, West Nusa Tenggara Province, Indonesia